KEDIRI, iNews.id - Perkumpulan Sahabat Boro Jarakan (Saroja) dan warga Kelurahan Pojok Kecamatan Mojoroto Kota Kediri melakukan aksi damai. Mereka mendatangi Kantor DPRD Kota Kediri Jalan Mayor Bismo dan Kantor Kejaksaan Negeri Kota Kediri, Kamis (12/5).
Di depan pintu gerbang kantor DPRD Kota Kediri, ratusan masa yang mengatasnakan Saroja dan warga Kelurahan Pojok menyampaikan aspirasinya serta membentangkan spanduk dan poster yang bertuliskan Kembalikan SMA Negeri 5 Kota Kediri. Aksi damai tersebut juga diwarnai atraksi seni jaranan dari grup Mayangkoro asal Kelurahan Pojok pimpinan Bopo Soleh, sehingga membuat suasana tegang menjadi terhibur.
Setelah melakukan orasinya, beberapa perwakilan Saroja ditemui Wakil Ketua DPRD Kota Kediri Katino, Fery Kepala BPKAD, Ashari, Bambang G dan Ayub ketiganya anggota Komisi C DPRD Kota Kediri.
"Kami meminta pernyataan resmi dari DPRD Kota Kediri tentang dukungan hibah lahan untuk pembangunan SMA Negeri 5 sebagai pengganti atas beralihnya fungsi SMA Negeri 5 menjadi SMA Taruna Brawijaya," kata Supriyo, Penasehat Perkumpulan Saroja Kediri. .
Pihak dewan akan mendukung untuk pembangunan SMA Negeri 5 Kota Kediri sebagai penggantinya di wilayah Kelurahan Pojok dan akan dibangun tahun 2023.
"Sedangkan, untuk beberapa warga Kelurahan Pojok yang belum mendapatkan kompensasi terkait dampak TPA, tahun ini untuk warga Lingkungan Boro akan kembali masuk ring 1 dan tahun ini akan bisa cair dikirim lewat rekening masing-masing penerima, " ungkap Supriyo.
Editor : Arif Ardliyanto