get app
inews
Aa Text
Read Next : Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Layak Jadi Best Practice Nasional hingga Internasional

BEM Perguruan Tinggi Muhammadiyah Berkumpul di Mataram, Ini Yang Dibahas!

Jum'at, 10 Juni 2022 | 16:05 WIB
header img
Pertemuan yang digelar di Auditorium H. Anwar Ikraman pada Kamis (09/6/2022). (Foto: Dok Silatnas)

Sementara itu Rektor Ummat, H. Arsyad Abd. Gani menjelaskan, di dalam perserikatan Muhammadiyah, Pancasila tidak perlu didiskusikan lagi. Karena sudah diputuskan dalam muktamar, bahwa Pancasila adalah sebuah kesepakatanyang harus menjadi dipegang teguh oleh perserikatan Muhammadiyah, serta menjadi falsafah bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Karena menurut Muhammadiyah, Pancasila tidak bertentangan dengan Islam.

“Saya berharap Silatnas bisa menghasilkan pokok-pokok pikiran cerdas yang bisa memberikan solusi dalam memecahkan persoalan yang dihadapi oleh perguruan tinggi Muhammadiyah, perserikatan Muhammadiyah, dan juga bangsa dan negara,” tegasnya.

Arsyad Abd. Gani juga mengajak para mahasiswa menjaga kebinnekaan sebagai modal membangun  bangsa dan negara ini. 

“Saya harap ada yang menjadi tokoh nasional. Karena itulah sekarang mengasah kemampuan saudara, agar menjadi calon pemimpin di masa depan, belajarlah sekarang, manfaatkan waktu terbaik, untuk modal memimpin di level apapun,” tuturnya.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut