Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini juga memastikan, bahwa aplikasi Sayang Warga yang digunakan KSH mendata, akan terus disempurnakan. Sejumlah masukan maupun kendala yang disampaikan KSH akan terus dijadikannya evaluasi untuk perbaikan-perbaikan ke depannya.
"Karena dulu aplikasinya lama muter, kemudian disempurnakan menjadi Aplikasi (Sayang Warga) .34. Aplikasi inilah yang Alhamdulillah digunakan teman-teman (KSH) itu sudah lancar," ungkap dia.
Di samping itu, Wali Kota Eri Cahyadi juga menyebutkan, bahwa dalam aplikasi Sayang Warga yang terbaru, ia telah meminta agar KSH lebih dipermudah saat melakukan pendataan. Seperti misalnya, KSH hanya mengisi kolom Iya atau Tidak. Sedangkan untuk isian kolom yang lain, selanjutnya dapat dilakukan oleh Kepala Puskesmas maupun Lurah dan Camat. "Inilah yang kemudian dinamakan gotong-royong," pungkas dia
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait