PALESTINA, iNewsSurabaya.id – Tentara Israel melakukan penyerbuan di kota Jenin. Terdapat 9 orang warga Palestina tewas dalam penyerbuan, dan 20 lainnya mengalami luka-luka akibat penyerbuan Tentara Israel. Penyerangan tersebut terjadi di daerah pendudukan Tepi barat kota Jenin pada Kamis (26/1/2023).
Menurut para saksi, Tentara Israel melakukan penyerbuan ke Kampung pengungsi Jenin yang menyebabkan bentrokan antara warga Palestina dan tentara Israel.
Operasi militer Israel yang berada di Jenin adalah Operasi militer yang terbesar sejak intifadah kedua Al-Aqsha pada tahun 2002.
Di Tepi barat ketegangan mulai memanas dalam beberapa waktu terakhir ditengah penyerbuan tentara Israel yang menangkap warga Palestina yang mereka sebut sebagai "Buronan" dan menghancurkan rumah warga Palestina.
Penyerbuan ini mengakibatkan terjadinya bentrokan dengan warga Palestina dan akibat aksi kejam tersebut memakan 9 Orang tewas dan 20 orang lainnya mengalami luka-luka.
Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengumumkan hari duka cita nasional selama 3 hari untuk warga Palestina yang tewas dalam penyerbuan tentara Israel di Jenin.
"Presiden menyatakan hari berkabung selama tiga hari, dengan menurunkan bendera setengah tiang, untuk mengenang syuhada di kamp Jenin di Tepi Barat utara," laporan saluran televisi resmi Palestina dikutip dari ANTARA.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
