Trauma Insiden Kanjuruhan, Derby Persebaya vs Arema FC Ditunda, Ini Alasan Polda Jatim

Achmad Ali
Trauma Insiden Kanjuruhan, Derby Persebaya melawan Arema FC Ditunda tanpa ada penonton. Foto iNewsSurabaya/achmad ali

Selain alasan itu, Dirmanto juga menerima laporan bahwa stadion dengan standar internasional dan akreditasi tinggi, yakni Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya masih dalam renovasi. Stadion yang berada di Benowo ini diproyeksikan menjadi venue Piala Dunia U-20.

"Infrastruktur lapangan Gelora Bung Tomo masih dalam renovasi," kata dia.

Sebelumnya, manajemen Persebaya pihak  mendapatkan kepastian penundaan pertandingan bertajuk Derby Jatim itu setelah menerima surat bernomor 084/LIB-KOM/III/2023. Surat itu dilayangkan oleh operator liga, PT LIB.

"Diterima siang tadi," tulis akun Persebaya. "Operator kompetisi memutuskan status pertandingan menjadi ditunda," sambungnya.

Terkait kepastian pertandingan Persebaya lawan Arema FC ke depannya, manajemen Persebaya tidak mendapatkan kepastian rinci. Karena masih akan dijadwal ulang. "Laga Persebaya melawan Arema FC akan dijadwalkan ulang oleh PT LIB," tulisnya.

Untuk diketahui, dalam pertandingan sebelumnya saat Persebaya menjadi tamu dari Arema FC di Stadion Kanjuruhan, tim berjuluk Bajul Ijo tersebut berhasil mengalahkan tuan rumah dengan skor tipis 2-3.

Kekalahan tersebut harus dibayar mahal. 135 Suporter Arema yang memiliki julukan Aremania atau Singo Edan harus meregang nyawa saat terjadi kerusuhan. Dan, kejadian itu telah dikenal dengan Tragedi Kanjuruhan.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network