Erwin Hutapea, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jatim, menambahkan bahwa forum ini diadakan untuk mendorong angka investasi di Jatim, mengingat besarnya kontribusi provinsi ini terhadap perekonomian Indonesia.
“Berdasarkan asesmen data historis, setiap peningkatan investasi sebesar 1 persen di Jatim akan memberikan kontribusi 0,3 persen terhadap pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB),” jelas Erwin.
Dengan berbagai indikator positif ini, Jawa Timur siap menjadi magnet bagi para investor, baik domestik maupun internasional, yang ingin menanamkan modalnya di salah satu provinsi paling dinamis di Indonesia.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait