SERES 9 Concept ini memiliki jarak tempuh hingga 630 Km (berdasarkan WLTC), dengan akselerasi 0-100 km per jam dapat ditempuh hanya dalam waktu 4,3 detik. Versi EREV (Extended Range Electric Vehicle) memiliki internal combustion engine yang berfungsi sebagai generator, sehingga menjadikan jarak tempuh kombinasinya sejauh 1.239 Km (berdasarkan metode pengukuran WLTP).
Untuk SERES E1, merupakan mobil listrik kendaraan penumpang dalam kota. Mobil listrik yang dirancang untuk 4 orang penumpang ini hadir dengan dua varian, yaitu E1 Type B yang dipasarkan dengan harga Rp199 juta (OTR Surabaya)dan E1 Type L yang dibanderol dengan harga Rp229 juta (OTR Surabaya).
Sedangkan DFSK Gelora E merupakan kendaraan listrik komersial ringan yang menawarkan solusi mobilitas yang hemat energi karena menggunakan 100 persen energi listrik. Baterai yang digunakan menggunakan teknologi Lithium-ion dengan kapasitas 42 kWH, memberikan jarak tempuh sejauh 300 km. DFSK Gelora E blind van dipasarkan dengan harga mulai dari Rp370 juta (OTR Surabaya). DFSK Gelora E juga hadir dalam varian Minibus dengan kapasitas 7 penumpang dan dipasarkan dengan harga mulai dari Rp419 juta (OTR Surabaya).
Sementara untuk DFSK Glory 560, didukung oleh mesin 1.500 cc berteknologi Turbocharger dengan tenaga 150 PS di putaran 5.600 rpm dan torsi 230 nm di rentang putaran 1.800 - 4.000 rpm. Tenaga ini diklaim setara dengan mesin di atas 2.000 cc namun memiliki efisiensi bahan bakar yang baik. DFSK Glory 560 dipasarkan di Surabaya dengan harga Rp229 juta (OTR).
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
