SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Fiona Jeannice Sutedja, calon wisudawan dari Textile and Fashion Design Petra Christian University (PCU) cukup kreatif. Ia membuat busana dan aksesoris yang memanfaatkan kain sisa atau perca.
Memiliki enam model busana ready to wear dilengkapi aksesoris seperti tas, topi, dan pouch, koleksi karya Fiona yang diberi nama FIOJEANS ini memadukan sentuhan kain sisa dengan denim.
Untuk aksesoris, Fiona menjualnya seharga 200 hingga 450 ribu rupiah. Sedangkan bajunya ia hargai satu hingga dua setengah juta rupiah.
“Industri fashion menghadapi masalah serius terkait limbah akibat produksi yang mengikuti trend mode. Jika tidak diolah, dapat mengancam lingkungan, terutama bahan seperti nylon dan polyester yang sulit terurai,” jelas Fiona.
Berbekal pengalaman selama magang di Danjyo Hiyoji, yang merupakan brand fashion lokal di Jakarta, Fiona berhasil menyelesaikan karya ini hingga meraih predikat cumlaude.
Berjudul “Perancangan Busana Ready To Wear Genderless Menggunakan Denim dengan Pemanfaatan Upcycling Sisa Produksi dan Sentuhan Unfinished Fabric”, koleksi Fiona ini dapat digunakan oleh laki-laki dan perempuan.
“Targetnya adalah mereka yang berusia 20-35 tahun dan memiliki minat pada fashion modern nan unik. Konsepnya memadukan teknik patchwork dan unfinished fabric untuk menciptakan produk fashion yang berkelanjutan dan estetik,” lanjut Fiona. Hingga kini, sudah ada lima aksesoris berupa tas dan tiga pouch yang terjual.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait