Workshop ini turut menghadirkan dua narasumber ahli, yakni Lutfi Arya, M.Psi., Wakil Ketua HIMPSI Jawa Timur, dan Inayah Sri Wardhani, Koordinator Masyarakat Antifitnah Indonesia (MAFI) Sidoarjo.
Dalam pemaparannya, Lutfi Arya menekankan pentingnya membentuk mental yang kuat pada generasi muda. “Bullying itu seperti hantu. Jika anak-anak dilatih menghadapi bullying dengan keterampilan yang tepat, mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang tangguh,” ujarnya.
Stop Bullying jadi langkah Nyata UHW Perbanas untuk Cegah Perundungan di Sekolah. Foto iNewsSurabaya/hendro
Sementara itu, Inayah Sri Wardhani menegaskan bahwa pencegahan bullying membutuhkan kerja sama semua pihak. “Kita harus menjadi teladan, mendukung anak-anak, dan membangun lingkungan yang penuh edukasi serta kasih sayang,” katanya.
Acara ini menjadi langkah inspiratif sekaligus ajakan bagi seluruh lapisan masyarakat untuk bergerak bersama. Dengan kesadaran kolektif dan kepedulian bersama, diharapkan sekolah dan lingkungan pendidikan lainnya dapat menjadi ruang aman, positif, dan bebas kekerasan bagi generasi penerus bangsa.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait