SURABAYA, iNewsSurabaya.id – PT Pertamina Patra Niaga Aviation Fuel Terminal (AFT) Juanda dan PT Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal (IT) Surabaya, berkolaborasi dengan Dinas Kehutanan Jawa Timur dan Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (BPSKL), menggelar Bimbingan Teknis (BIMTEK) Administrasi dan Keuangan Kelompok di Jendela Langit, Pasuruan, Jawa Timur, pada 30 Januari 2025.
Kegiatan tersebut diikuti 30 peserta dari Kelompok Binaan Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, yaitu LPHD Arjuna Lestari dan Koperasi Produsen Lesung Gemilang Sejahtera.
BIMTEK ini bertujuan memperkuat kapasitas kelembagaan dalam pengelolaan perhutanan sosial dan mendukung percepatan program perhutanan sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan.
Muhammad Firhan Fauzi, SPV I HSSE Operation Pertamina IT Surabaya, menjelaskan bahwa administrasi keuangan yang baik penting untuk keberlanjutan kelompok. Ia berharap peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat untuk kemajuan kelompok.
Hal senada disampaikan Daryanto, Kepala Seksi Rehabilitasi Lahan dan Pemberdayaan Masyarakat Cabang Dinas Kehutanan Wilayah Lumajang.
"Penguatan kelembagaan merupakan kunci tata kelola perhutanan sosial yang baik. Kita juga perlu mengingat kewajiban kepada negara dalam pengelolaan Kawasan Perhutanan Sosial, termasuk pembayaran pajak, karena kawasan ini merupakan aset negara," tegasnya.
BIMTEK menghadirkan narasumber kompeten, antara lain Kasan Yanuar, S.Hut., Penyuluh Kehutanan BPSKL Wilayah Jawa, yang membahas pengelolaan perhutanan sosial di Kawasan Hutan Dengan Pengelolaan Khusus (KHDPK).
Dewi Indah Miranti, S.Hut.,M.Sc.,Ph.D., Penyuluh Ahli Muda Bidang PDASPS Dinas Kehutanan Jawa Timur, menjelaskan tata administrasi kelompok perhutanan sosial di areal PS-KHDPK.
Syamsul Ali, S.Hut., Pengendali Ekosistem Hutan Ahli Muda Bidang PHL Dinas Kehutanan Jawa Timur, memaparkan mekanisme penatausahaan hasil hutan dan iuran hasil hutan dalam pengelolaan usaha di areal yang sama.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menjelaskan bahwa BIMTEK ini merupakan implementasi program CSR Pertamina dalam pengelolaan perhutanan sosial.
"Selain mendorong percepatan program perhutanan sosial, kegiatan ini juga bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan dan menciptakan model pelestarian hutan yang efektif dan ramah lingkungan," ujar Ahad.
Ia menambahkan bahwa BIMTEK ini membuka kesempatan bagi masyarakat sekitar hutan untuk memanfaatkan hutan secara berkelanjutan.
Ahad berharap BIMTEK ini dapat memacu kedua kelompok binaan Pertamina untuk mengembangkan potensi wilayahnya dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan.
"Tujuan akhirnya adalah agar kelompok dapat naik kelas dan memahami pentingnya administrasi keuangan dan manajemen kelembagaan dalam pengelolaan perhutanan sosial secara profesional," tutupnya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait
