Kasus Korupsi Dana Hibah, Gerindra Jatim Nilai Khofifah Jadi Korban

Ali Masduki
Nama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, ikut disebut dalam pusaran kasus korupsi dana hibah DPRD Jatim periode 2019-2024. Foto iNewsSurabaya.

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Wakil Ketua DPD Gerindra Jawa Timur, Zulfahmy Wahab, menilai kasus korupsi dana hibah Jawa Timur yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah dimanfaatkan oleh pihak tertentu untuk menyerang Gubernur Khofifah Indar Parawansa.  

Ia menganggap isu tersebut telah dipolitisasi dan digunakan untuk menjatuhkan reputasi Khofifah.
 
"Kasus ini sudah mulai bias, tercium aroma tidak sedap yang dijadikan alat pemukul untuk menyerang karakter Khofifah," ujar Zulfahmy kepada wartawan, Jumat (05/7).
 
Zulfahmy menyoroti pemberitaan dan aktivitas di media sosial yang menurutnya tendensius dan bertujuan untuk menyudutkan Khofifah. 

Ia menekankan bahwa pemanggilan Khofifah oleh KPK semata-mata untuk dimintai keterangan sebagai pejabat eksekutif Pemprov Jatim, sebuah proses prosedural yang biasa dilakukan.
 
"Penggiringan opini yang terjadi jelas menyerang dan menyudutkan Ibu Khofifah. Padahal, beliau hanya dimintai keterangan. Ini hal biasa dan prosedural," tegas Zulfahmy.



Editor : Ali Masduki

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network