Masih di Ponorogo, suasana liburan sekolah diisi dengan kegiatan bermanfaat lewat program "Muharram Fun Tahfidz". Anak-anak diajak memperdalam bacaan Al-Qur’an, mengulang hafalan, mengikuti kuis Islami, hingga bermain permainan edukatif yang menumbuhkan karakter positif.
Sementara itu, PLN UP3 Kediri menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Liburan Ceria Yatim Dhuafa”. Sebanyak 178 anak dari berbagai wilayah mengikuti rangkaian kegiatan yang meliputi belanja bersama, dongeng Islami, hingga pertunjukan pantomim. Program ini dirancang untuk memberikan pengalaman menyenangkan dan mendidik, sekaligus memperkuat rasa kebersamaan.
General Manager PLN UID Jawa Timur, Ahmad Mustaqir, menyebut bahwa seluruh rangkaian kegiatan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial untuk berkontribusi lebih luas di masyarakat.
“Kami ingin menunjukkan bahwa kepedulian tak berhenti pada penyediaan energi listrik. Dukungan terhadap pendidikan, pembentukan karakter, dan nilai-nilai spiritual menjadi bagian penting dalam menciptakan masa depan yang lebih baik,” ujarnya.
Langkah ini menjadi refleksi nyata bahwa pembangunan tidak hanya menyangkut infrastruktur dan teknologi, tetapi juga menyentuh sisi kemanusiaan yang lebih dalam—terutama dalam mendampingi tumbuh kembang generasi muda.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
