PAMEKASAN, iNewsSurabaya.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 43 Universitas Trunojoyo Madura (UTM) mendorong digitalisasi pelaku UMKM melalui sosialisasi kebanksentralan dan sistem pembayaran digital berbasis QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard). Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Tampojung Tenggina, Kecamatan Waru, Pamekasan, pada Selasa (16/7/2025).
Dengan mengusung tema “Membantu Generasi Muda Desa Paham Keuangan Digital”, kegiatan tersebut terselenggara atas kolaborasi dengan Bank Indonesia. Materi yang disampaikan mencakup pemahaman kebanksentralan, transaksi non-tunai, penggunaan QRIS, serta edukasi melalui program PEKA (Pusat Edukasi Keuangan Anak).
“Kegiatan ini menjadi tonggak awal digitalisasi di tingkat desa. Harapannya, para pelaku UMKM bisa lebih siap bersaing dan berkembang di era modern,” ujar Moh. Afdol selaku Ketua KKN
Selain edukasi, mahasiswa juga mengadakan pelatihan teknis terkait pembukaan rekening, penggunaan E-wallet, serta penerapan QRIS dalam aktivitas transaksi. Para peserta mendapatkan pengalaman langsung melalui sesi QRIS Experience, kuis interaktif, dan pembagian door prize.
Tak hanya menyampaikan edukasi, tim KKN juga mendalami berbagai tantangan yang dihadapi pelaku usaha lokal, seperti rendahnya literasi digital dan terbatasnya akses terhadap teknologi. Yeni Juliana, salah satu pelaku usaha merasa teredukasi setelah tim KKN memberikan sosialisasi literasi keuangan digital.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif mahasiswa. Kehadiran QRIS bisa jadi solusi transaksi cepat dan aman, apalagi untuk desa seperti kami yang sedang berkembang,” ujar Yeni Juliana
Kegiatan ini tidak berhenti pada sosialisasi satu kali. Tim KKN 43 UTM akan melanjutkan program dengan pendampingan berkelanjutan yang mencakup proses pendaftaran QRIS, pembuatan flyer promosi, pencatatan transaksi sederhana, hingga pelatihan pemasaran digital.
Program KKN ini berlangsung sejak 27 Juni hingga 19 Juli 2025. Mahasiswa berharap kontribusi yang diberikan dapat berdampak langsung dalam membangun kemandirian ekonomi desa berbasis teknologi.
Penulis: Ach Rahul Abdullah (Mahasiswa UTM)
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
