Mengenal Wajah Gelap AI: Deepfake dan Krisis Kepercayaan Publik

Redaksi
Fenomena deepfake menghadirkan ancaman besar terhadap keamanan, privasi, dan reputasi individu maupun lembaga. Foto: Pinterest

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) kini telah menjadi bagian dari kehidupan manusia modern. AI memungkinkan mesin atau sistem komputer meniru kemampuan manusia, mulai dari berpikir, menganalisis pola, memprediksi hasil, hingga mengambil keputusan dan berkomunikasi secara mandiri. Teknologi ini menawarkan kemudahan luar biasa, namun di sisi lain juga menghadirkan ancaman serius jika tidak diimbangi dengan kebijakan dan pengawasan yang tepat.

AI berpotensi menggantikan banyak pekerjaan manusia dalam skala besar, yang dapat menyebabkan pengangguran dan memperlebar kesenjangan sosial. Selain itu, kecerdasan buatan juga berperan dalam pengumpulan serta analisis data pribadi tanpa pengawasan ketat. Salah satu bentuk penyalahgunaan yang paling meresahkan adalah kemunculan fenomena deepfake, teknologi yang menggunakan AI untuk memanipulasi video dan audio hingga tampak nyata.

Fenomena deepfake menghadirkan ancaman besar terhadap keamanan, privasi, dan reputasi individu maupun lembaga. Video atau suara palsu yang dibuat dengan teknologi ini dapat menyesatkan publik, menimbulkan kebingungan, dan bahkan merusak kepercayaan terhadap informasi digital. Dalam konteks politik, deepfake dapat digunakan untuk menyebarkan fitnah, menghasut perpecahan, atau mencemarkan nama baik tokoh publik.

Lebih berbahaya lagi, deepfake juga digunakan dalam kejahatan finansial dan eksploitasi seksual non-konsensual. Penipu dapat membuat video palsu pejabat atau eksekutif yang tampak memberikan instruksi transfer dana, sehingga menyebabkan kerugian besar. Sementara itu, video manipulatif yang menyerupai wajah seseorang sering digunakan dalam konten pornografi palsu tanpa izin, merusak reputasi dan psikologis korban.

Editor : Arif Ardliyanto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network