Sebagai jurnalis yang ditekuninya selama 25 tahun, Sam Abede pernah bekerja di lima media, termasuk harian Suara Indonesia dan Jawa Pos. Bertahun-tahun dia menulis ‘Jati Diri’, tajuk rencana pada Jawa Pos. Konon yang menemukan rubrik "Jati Diri" itu adalah Sam Abede.
Prof. Dr. Sam Abede Pareno, MM., MA memiliki karya-karya yang diwujudkan dalam buku
Menulis telah dilakukannya sejak Sekolah Rakyat. Hingga terakhir almarhum sudah menulis 35 judul buku, mengenai apada saja; sastra, politik, sosial, filsafat, budaya dan jurnalistik. Sejak 2006, Prof. Sam, Abede adalah guru besar pertama di bidang manajemen media massa dan etika pers di Universitas Dr. Sutomo, Surabaya. Dari almamaternya ini tahun 2017 dia mendapatkan penghargaan Lifetime Achievement.
Prof. Sam adalah penulis yang sangat produktif. “Menulis adalah nafas saya. Setiap hari saya harus menulis sedikitnya 15 halaman. Harus. Tidak boleh tidak menulis. Itu saya lakukan sejak muda,” pesan yang terus diucapkan kepada mahasiswanya.
Pagi ini, Prof. Sam meninggal dunia di rumahnya di Mulyosari Tengah V nomer 37, sepuluh hari setelah ke luar dari rumah sakit. Dia meninggalkan banyak murid, sahabat, pengalaman dan karya. “Keuletanmu akan menjadi teladan bagi kita semua,” ungkap Olin.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait