Lukisan henna masih membekas di tangan Ranting Delima. Matanya masih sembab menahan tangis yang tak dapat dibendungnya. Dalam resepsi pernikahan tanpa mempelai pria tersebut, Ranting Delima nampak anggun dengan buasana pengantin berwarna putih.
Meski calon pengantin pria telah kabur, namun resepsi pernikahan tetap digelar pada Minggu (8/5/2022). Keluarga mempelai wanita terpaksa tetap melanjutkan acara resepsi pernikahan, demi menghormati sekitar 300 undangan yang ada.
Seluruh perangkat ijab kabul juga sudah disiapkan. Bahkan tenda resepsi, lengkap dengan pelaminan berhias bunga-bunga serta menu masakan untuk menyuguhi tamu undangan juga telah disediakan. Diduga, mempelai pria kabur karena belum mampu memenuhi besaran mahar.
Ranting Delima mengaku tidak menyangka acara pernikahannya bisa seperti ini. "Saya sama sekali tidak menyangka, pernikahan yang seharusnya menjadi hari bahagia, akhirnya menjadi seperti ini. Dia kabur tanpa alasan, dan tak dapat dihubungi lagi," ujarnya.
Mempelai pria kabur sebelum dilaksanakan akad nikah, sehingga Ranting Delima harus mengurus surat pernyataan batal menikah untuk dikirim ke Kantor Urusan Agama (KUA). Akibat pernikahan yang gagal dilaksanakan ini, keluarga mempelai wanita harus menanggung utang sebesar Rp45 juta, dan baru terbayar Rp3 juta.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait