SURABAYA, iNews.id - Teknologi digital telah merevolusi hampir seluruh elemen kehidupan secara umum termasuk aktifitas di bidang pengukuran di komunitas metrologi. Apalagi saat ini tidak ada aktivitas dalam kehidupan tanpa berkaitan dengan metrologi/pengukuran.
Oleh karenanya, perlu menciptakan kesadaran akan pentingnya peran teknologi digital di bidang metrologi di komunitas metrologi nasional, perkembangannya, beserta bagaimana menghadapi tantangan metrologi di era digital. Sehingga pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat.
Sejalan dengan tema World Metrologi Day tahun 2022 yang mengangkat tema “Metrology in Digital Era” atau “Metrologi di Era Digital”, Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Kukuh S. Achmad dalam Talkshow peringatan Hari Metrologi Dunia 2022 di Serpong, pada Kamis (19/5/2022) mengatakan bahwa BSN telah menerapkan teknologi digital dalam pengelolaan layanan.
Pertama, berkaitan dengan digitalisasi sistem layanan, BSN telah meluncurkan layanan berbasis digital (paperless) SPARTA pada layanan kalibrasi standar ukur di kedeputian SNSU, layanan digital PESTA untuk pemesanan dokumen standar, dan DIKLAT untuk layanan pelatihan standardisasi dan metrologi.
Kedua, mulai tahun 2021 Kedeputian Bidang Standar Nasional Satuan Ukuran (SNSU) telah menerbitkan sertifikat kalibrasi berbasis digital dengan dibubuhkan Tanda Tangan Elektronik Tersertifikasi untuk menjaga keaslian dokumennya.
“Ke depan, sertifikat kalibrasi yang diterbitkan tidak hanya paperless dan bertanda tangan elektronik tersertifikasi, tetapi juga merupakan sertifikat digital dimana data dan informasi yang tercantum di dalamnya dapat dibaca secara langsung oleh mesin atau perangkat lunak,” ungkap Kukuh.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait