JAKARTA, iNews.id — Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajaran TNI-Polri agar meningkatkan pengamanan sebagai tindakan pencegahan masuknya varian Covid-19 Omicron. Perbatasan menjadi daerah paling rawan masuknya virus.
Pengamanan terhadap orang asing dan pekerja migran yang hendak masuk ke tanah air menjadi prioritas mengingat saat ini varian baru ini telah masuk ke negara tetangga, Singapura.
"Kita boleh bersyukur, boleh berbangga, tapi tetap harus waspada. Hati-hati yang namanya sekarang ancaman gelombang keempat varian Omicron. Hati-hati. Tadi pagi saya dapat kabar sudah sampai ke Singapura," ucapnya saat memberi arahan kepada Kepala Kesatuan Wilayah (Kasatwil) 2021 di Bali, Jumat (3/12/2021).
Presiden juga meminta agar daerah perbatasan dengan negara lain semakin diperketat. Tujuannya agar jenis varian virus baru ini tidak mengganggu agenda strategis nasional.
"Utamanya Polda-polda yang berjaga-jaga dengan perbatasan negara-negara lain. Karena yang membawa bisa orang-orang asing, bule-bule. Tapi juga bisa WNI kita sendiri. Utamanya tenaga kerja kita dari luar waktu masuk kembali pulang kampung. Hati-hati," sambungnya.
Sebagai informasi, pemerintah memperpanjang durasi karantina bagi WNA dan WNI yang hendak masuk ke Indonesia. Selain itu, pemerintah juga memperketat pintu masuk atau kedatangan internasional seiring dengan penyebaran varian Covid Omicron di negara lain.
Editor : Arif Ardliyanto