Kaza Mal Kenalkan Pahlawan Kepada Siswa

Sementara itu, perwakilan SMP Muhammadiyah 13 yang turut dalam rombongan ziarah Kaza Mal mengungkapkan dukungannya terhadap kegiatan ini. Pasalnya kegiatan semacam ini dapat memupuk jiwa kepahlawanan dalam diri para siswa sejak dini. 

"Karena kalau kita lihat anak muda itu kurang pengetahuannya tentang pahlawan itu kurang, jadi biar ada nasionalismenya juga, ada rasa empatinya juga," ungkap Rahmani Indiyah Masruroh, Guru SMP Muhammadiyah 13. 

Ia juga mengaku senang dengan hadirnya Kaza Mal yang semakin eksis di tengah masyarakat. Ditambah lagi, para siswa-siswi SMP Muhammadiyah 13 mengaku sangat senang dengan berbagai kegiatan yang selalu diadakan Kaza Mal. 

"Kan selama ini kegiatannya di Kaza itu juga banyak, apalagi setelah SMP Muhammadiyah 13 ada yang sekolah disana, malnya jadi hidup," katanya. 

Senada, ahli waris WR Soepratman yang juga turut mengikuti prosesi ziarah mengaku senang, pelaksanaan ziarah ini diadakan dengan menggandeng insan sekolah. 

"Kebetulan ini bertepatan dengan hari guru, akhirnya murid-murid itu mengerti disini ada makamnya Wage Rudolf Supratman," tuturnya. 

Menurutnya, Kaza Mal telah secara konsisten menjalin kerjasama untuk terus melestarikan nama WR Soepratman sebagai sosok pahlawan nasional yang perlu diingat jasa besarnya. 

"Sudah 8 tahun ini ya kerjasama ini, saya harapkan bisa dapat terjalin terus ke masa depannya, saya juga terima kasih Kaza selalu membantu kami, bahkan kalau dilihat di kaza tembok luarnya juga di mural dengan wajahnya Wage Rudolf Supratman," ujarnya.

Editor : Arif Ardliyanto