Berikutnya, untuk nomor lomba Weight-lifting, robot besutan Tim Ichiro berhasil meraih juara pertama untuk adultsize dan juara kedua untuk kidsize. Dalam nomor lomba ini, robot ditantang untuk dapat mengangkat beban maksimal sebanyak lima kali percobaan.
“Konsepnya seperti lomba angkat besi pada olimpiade, di mana robot tim Ichiro berhasil mengangkat beban 100 disc untuk kategori adultsize,” jelas dosen Departemen Teknik Biomedik ITS tersebut.
Sementara itu, untuk kategori Basketball, robot ditantang untuk memasukkan bola ke keranjang dalam lima ronde. Terdapat tiga jenis poin untuk nomor lomba ini berdasarkan jarak robot memasukkan bola yaitu lima, tiga, dan dua poin.
Dalam hal ini, tim Ichiro menargetkan untuk mendapatkan dua poin saja dengan jarak lokasi paling dalam. Hebatnya, tim yang berada di bawah bimbingan Muhtadin ST MT ini mampu mendapatkan juara pertama adultsize dan juara ketiga kidsize.
Editor : Ali Masduki