Indah menuturkan, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan jika ada siswa SMAN 1 Cerme yang terlibat. Meski begitu, imbauan tetap dilakukan untuk mengantisipasi keterlibatan siswa dalam aksi gangster ini.
Terkait dengan persoalan gangster, Indah juga berpesan kepada siswa siswi SMAN 1 Cerme Gresik,agar tidak percaya begitu saja dengan postingan ajakan para gangster yang marak, diharapkan mereka tidak asal menyebarkan konten berupa video maupun foto yang berkaitan dengan provokatif, seperti aksi kekerasan atau ujaran kebencian.
"Jangan percaya informasi hoaks atau disinformasi untuk membuat ketakutan dan keresahan di masyarakat," ujarnya.
Selain itu, lanjutnta, siswa diharapkan menggunakan medsos dengan bijak, karena tanggung jawab siswa adalah belajar agar bisa membanggakan orang tua serta lingkungan kalian.
Di SMAN 1 Cerme sendiri merupakan sekolah yang juga diajarkan nilai kebangsaan. Hal itu dilakukan untuk pembentukan karakter bagi anak muda yang salah dalam pergaulan.
Editor : Arif Ardliyanto