SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Liga santri yang berkembang memunculkan ide-ide baru. Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur mewacanakan untuk mendirikan wadah bagi pelaku olahraga dari kaum Nahdliyin, yang diberi nama Konfederasi Olahraga Nahdlatul Ulama (KONU).
Rencana ini disampaikan Ketua PWNU Jatim KH Marzuqi Mustamar, di Aula Suhartatik Gedung KONI Jatim. Ia menuturkan, gagasan ini muncul setelah melihat besarnya potensi warga NU di bidang olahraga.
Maka itu, dirinya dan pengurus PWNU Jatim berniat mewadahi, mengembangkan bakat mereka, dan memberikan sentuhan-sentuhan Islami kepada atlet, pelatih, perangkat pertandingan, serta pengurus cabang olahraga yang bernaung di bawah KONU.
Gagasan ini lanjutnya akan dibawa ke PBNU untuk mendapatkan pengakuan dari ormas Islam terbesar di Indonesia itu. "Harapannya, benar-benar mendapatkan legalitas dari PBNU. Sehingga dalam melangkah, tidak menimbulkan masalah di internal NU. Jangan ada duri dalam daging," ujar KH Marzuqi Mustamar.
Langkah pertama yang akan ditempuh oleh penggagas KONU ini membawa usulan tentang organisasi ini ke PBNU. Setelah mendapat lampu hijau, akan dibuatkan akta dan diurus legalitasnya ke Departemen Hukum dan HAM (Depkumham).
"Syukur-syukur kalau yang melaunching nanti PBNU," ujar pimpinan Pondok Pesantren Sabilul Rosyad, Kota Malang tersebut.
Editor : Arif Ardliyanto