get app
inews
Aa Text
Read Next : Tim Ekonom Bank Mandiri Sebut Ekonomi Indonesia Tahan Banting di Tengah Ketidakpastian Global

Survei Manulife : Warga Indonesia Takut Adanya Inflasi hingga Perlambatan Ekonomi

Selasa, 18 April 2023 | 11:46 WIB
header img
Hasil Manulife Asia Care Survey 2023 terhadap responden yang ada di Indonesia menyebutkan, adanya ketakutan terhadap inflasi. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Hasil Manulife Asia Care Survey 2023 terhadap responden yang ada di Indonesia menyebutkan, adanya ketakutan terhadap inflasi. Namun, responden menilai masih ada keyakinan pertumbuhan pendapatan di tahun ini.

Survei Manulife ini ditemukan dalam target finansial individu, hampir dua pertiga responden atau 62% memandang inflasi sebagai ancaman terbesar, diikuti dengan perlambatan perekonomian yang disebutkan 59% responden. Namun, sejalan dengan keyakinan responden akan pertumbuhan pendapatan tahun ini, hanya sepertiga atau 33% responden Indonesia yang memperkirakan penurunan pendapatan atau kehilangan pekerjaan sebagai penghambat terwujudnya target finansial.

Sementara itu, penurunan kondisi kesehatan dipandang sebagai hambatan tertinggi ketiga terhadap pencapaian target finansial (35%), tetapi hanya sepertiga responden atau 34% yang menyatakan kekhawatiran tentang kenaikan biaya kesehatan, angka yang terendah di kawasan. Untuk mewujudkan target finansialnya, 78% responden Indonesia menyebutkan dana tunai dan simpanan bank sebagai instrumen keuangan utama, 45% menyebutkan warisan keluarga, dan 42% menyebutkan skema jaminan pensiun pemerintah.

“Masyarakat Indonesia perlu meminimalkan risiko yang mereka hadapi akibat inflasi dengan memilih instrumen investasi yang tepat dan melindungi diri dengan asuransi. Dana tunai masih sangat diandalkan, namun hal ini membuat masyarakat berisiko terdampak inflasi yang dapat mengurangi nilai uang yang mereka miliki,” kata Ryan.

Survei menunjukkan, hampir tiga perempat responden atau 72% memiliki asuransi, instrumen yang amat penting bagi perencanaan pensiun yang efektif. Produk yang paling populer adalah asuransi rawat jalan (37%), jiwa (26%), dan kecelakaan (23%).

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut