SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Indopol Survey & Consulting menyampaikan hasil survei elektabilitas partai politik di Jawa Timur (Jatim). Hasilnya, PDIP masih teratas dengan elektabilitas 20,1%. Disusul Partai Gerindra di posisi kedua dengan elektabilitas 16%.
Direktur Indopol Survey & Consulting, Jatim Fauzin mengatakan, keunggulan elektabilitas PDIP secara nasional dalam survei Indopol Survey & Consulting juga terjadi dalam survei regional Jatim bulan Maret 2024 ini.
Sedangkan PKB di peringkat ketiga dengan elektabilitas 14,6%. Selanjutnya, Partai Golkar dengan elektabilitas 10,2%. Lainnya di bawah 10%.
"Terkait faktor Partai Gerindra bisa menjadi runner-up, salah satunya efek dari pencapresan Prabowo Subianto. Selain itu, Gerindra di Jatim dikenal dekat dengan kaum Nahdliyin," katanya, Kamis (11/5/2023).
Fauzin menyatakan, berdasarkan pembagian wilayah sub-kultural di Jatim, PDIP hanya kalah telak di Madura dengan perolehan hanya 1,8%. Sementara di wilayah Arek memperoleh 25,4%, Mataraman 17,4%. PDIP, lanjut Fauzin juga unggul telak di wilayah Pantura sebesar 28,3% dan Pendalungan-Oseng 22,4%.
"Di sektor pekerjaan, para nelayan cenderung memilih partai di luar PDIP, yakni memilih Golkar," imbuhnya.
Survei Indopol ini dilakukan dengan metode Multistage Random Sampling. Jumlah responden sebesar 1.040 yang tersebar di 38 Kota/kabupaten di Jatim dengan margin of error ± 3.1%, pada tingkat kepercayaan 95%.
Kriteria responden yang diwawancarai tatap muka berumur 17 tahun atau sudah menikah dan memiliki Hak Pilih (berdasarkan DPT KPU RI, Tahun 2022). Survei dilakukan pada tangga 16-24 Maret 2023. Seluruh responden berhasil diwawancarai.
Untuk menjaga kualitas hasil survei dilakukan quality control berlapis, di antaranya adalah monitoring, spotcheck sebesar 30% jumlah responden dan foto-foto yang didokumentasikan sebagai alat kontrol.
Editor : Ali Masduki