get app
inews
Aa Text
Read Next : Perluas Kerja Sama, Bank Jatim dan ITS Teken MoU

ITS dan PT Gapura Kolaborasi Tingkatkan Hilirisasi Kemaritiman Indonesia

Selasa, 23 Mei 2023 | 18:50 WIB
header img
Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng bersama Plt Bupati Bangkalan Drs Mohni MM dan Manajer STP Maritim ITS Ir Tri Achmadi meninjau i-Boat di Dermaga Gapura, Kamal. Foto/ITS

BANGKALAN, iNewsSurabaya.id - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama PT Galangan Kapal Madura (Gapura) mendukung hilirisasi riset bidang maritim. Hal itu ditandai dengan diresmikannya Gedung Science Techno Park (STP) Maritime Innovation Center & Teaching Factory yang berlokasi di PT Gapura, Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Rabu (23/5/2023).

Peresmian dilakukan langsung oleh Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng bersama Direktur Utama PT Gapura Thomas Rhemus Prawiro. Seremoni peresmian juga dihadiri oleh Plt Bupati Bangkalan Drs Mohni MM, Manajer STP Maritim ITS Ir Tri Achmadi, dan jajaran pimpinan ITS lainnya serta sejumlah mitra perusahaan.

Dalam pembukaannya, Tri Achmadi menjelaskan bahwa ITS dikenal akan keunggulannya di bidang teknologi maritim. Menciptakan kesejahteraan bagi dunia kemaritiman Indonesia menjadi tujuan ITS sejak diresmikan pendiriannya oleh Presiden RI pertama Ir Soekarno dulu. 

“Namun hal tersebut tidak maksimal karena ITS sendiri masih belum memiliki fasilitas uji coba inovasi yang memiliki garis air atau waterfront di laut,” ungkap dosen Departemen Teknik Transportasi Laut ITS ini.

Oleh karena itu, dengan adanya gedung STP kemaritiman yang baru ini, para peneliti termasuk para mahasiswa dapat mengembangkan kegiatan dalam bidang maritim dengan jauh lebih efektif. 

Hal ini dikarenakan uji coba penelitian dalam bidang kemaritiman selama ini dilakukan di kolam yang ada di dalam kampus atau menyewa kolam renang di luar kampus. Hal tersebut tentunya kurang memadai dan sangat merepotkan bagi tim peneliti serta mahasiswa.

Gedung STP yang baru diresmikan ini sendiri telah dibangun sejak 28 Oktober 2021 lalu. Meskipun pembangunan dihadang oleh adanya pandemi Covid-19 dan juga perang Rusia – Ukraina terkait material konstruksi, gedung ini tetap berhasil dibangung dengan dua lantai seluas 450 meter persegi. 

“Pembangunan dilakukan menggunakan struktur baja dengan interior tema industrial,” imbuh Tri.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut