get app
inews
Aa Read Next : Ratusan Ribu Warga Surabaya Hidup Miskin

Inflasi Jawa Timur Pada Juni 2023 Capai 4,59 Persen

Rabu, 05 Juli 2023 | 18:24 WIB
header img
Panorama kota Surabaya. BPS Jatim juga mencatat, Inflasi tertinggi yaitu Surabaya sebesar 4,91 persen. Foto: iNewsSurabaya.id/Ali Masduki

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Perkembangan harga berbagai komoditas di Jawa Timur (Jatim) pada bulan Juni 2023 secara umum menunjukkan kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim di delapan kota, secara tahunan pada bulan Juni 2023 terjadi inflasi sebesar 4,59 persen.

Inflasi tahuan atau year on year (yoy) terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran. Antara lain, kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 4,44 persen, pakaian dan alas kaki sebesar 3,30 persen.

Kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 2,54 persen, perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 3,36 persen, kesehatan sebesar 3,87 persen, transportasi sebesar 10,08 persen.

Kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 1,56 persen, pendidikan sebesar 4,98 persen. Kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 5,90 persen, dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,17 persen. 

"Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,10 persen," kata Ketua Tim Statistik Harga Fungsi Statistik Distribusi BPS Jatim, Umar Sjaifudin, dalam rilisnya, Rabu (5/7/2023).

BPS Jatim juga mencatat, Inflasi tertinggi yaitu Surabaya sebesar 4,91 persen. Diikuti Sumenep sebesar 4,53 persen, Jember sebesar 4,31 persen, Banyuwangi sebesar 3,97 persen, Kediri sebesar 3,92 persen, Malang sebesar 3,65 persen, Probolinggo sebesar 3,59 persen, dan Madiun sebesar 3,25 persen. 

Editor : Ali Masduki

Follow Berita iNews Surabaya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut