get app
inews
Aa Text
Read Next : Tadarus Politik Milenial, Gus Sadad Ladeni Pertanyaan Kritis Mahasiswa

OPOP Academy Terbentuk, Ini Harapan Gubernur Khofifah

Selasa, 01 Agustus 2023 | 21:46 WIB
header img
Gubernur Khofifah (tengah), Direktur GoTo Nila Marita (kiri), Sekdaprov Jatim Adhy Karyono (kedua kiri) memencet tombol ketika meluncurkan OPOP Academy di Surabaya, Selasa (01/8/2023). Foto: iNewsSurabaya.id/Ali Masduki

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - OPOP Academy terbentuk dan resmi diluncurkan pada Selasa (01/8/2023). OPOP (One Pesantren One Product) Academy merupakan program pelatihan bagi para santri, alumni pesantren, mitra GoTo, dan para calon wirausaha di Jawa Timur. 

Program tersebut digulirkan oleh PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (“GoTo”) bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) guna mendukung UMKM yang selama ini menjadi tulang punggung penggerak perekonomian Indonesia. 

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi inisiatif GoTo yang menghadirkan program OPOP Academy. Ia menilai kolaborasi ini akan memberikan manfaat kepada para peserta. Khofifah optimis OPOP academy dapat memberikan penguatan untuk beberapa kemampuan bagi ekosistem OPOP. 

Gubernur Pertama di Jawa Timur ini berharap, dengan adanya kolaborasi ini UMKM yang saat ini masih skala kecil bisa naik kelas menjadi skala menengah dan kemudian jadi berskala besar, melalui beberapa kemampuan yang diajarkan mulai dari pemasaran, literasi digital dan hari ini digital ekosistem. 

"Kami juga ingin digital ekosistem bisa menjadi hal utama bagi seluruh pelaku umkm di Jawa Timur,” tuturnya usai peluncuran OPOP Academy, di Surabaya, Selasa (01/8/2023).

Melalui OPOP academy, GoTo bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur memberikan akses bagi pelaku UMKM untuk memaksimalkan teknologi sebagai salah satu pendorong pertumbuhan bisnis dan perluasan pasar. 

GoTo menghadirkan edukasi melalui modul GO-NUSANTARA yaitu Gerakan Online maNdiri USAha mikro kecil meNengah pinTAR dan Andal.

Program GO-NUSANTARA tersebut merupakan pelatihan bisnis bagi pelaku UMKM  dalam kelas tatap muka dan daring. 

Program ini bertujuan untuk memberikan dasar-dasar pengetahuan membangun bisnis melalui pemanfaatan  dunia digital, dengan beragam materi sesuai dengan level kesiapan usaha mulai dari tingkat pemula, menengah dan lanjutan. 

Berbagai aspek bisnis, mulai dari digital marketing, pengemasan produk, fotografi produk, hingga manajemen bisnis menjadi topik bahasan dalam modul ini. 

Sementara Direktur GoTo, Nila Marita menjelaskan bahwa Program GO-NUSANTARA dan One Pesantren One Product (OPOP) memiliki visi yang sama, yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan kompetensi UMKM.   

"Inisiatif yang luar biasa ini menginspirasi kami untuk menghadirkan kolaborasi  OPOP Academy Powered by GO-NUSANTARA. Lewat kolaborasi ini, kami berharap dapat menciptakan para pelaku UMKM yang tanggap digital baik dari kalangan santri, alumni pesantren, mitra GoTo maupun masyarakat umum,” jelasnya.

OPOP Academy Powered by GO-NUSANTARA, menargetkan 1000 calon wirausahawan dan wirausahawati di Jawa Timur melalui 4 batch kelas tatap muka dan 4 batch kelas daring. 

OPOP academy juga diharapkan bisa menjadi wadah serta sarana untuk meningkatkan kemampuan para pelaku UMKM untuk bisa berinovasi melalui teknologi, sehingga tetap relevan dan kompetitif. 


 

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut