get app
inews
Aa Read Next : Bukan Alasan Politik, Ini Catatan Kesalahan KH Marzuki yang Berujung Pencopotan Ketua PWNU Jatim

11 Pesan Penting Panglima Santri NU di Hari Kemerdekaan Indonesia, Sebut Resolusi Jihad

Kamis, 17 Agustus 2023 | 16:33 WIB
header img
Sosok Panglima Santri, Habib Umarsyah. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Panglima Santri NU, Habib Umarsyah menyambut bahagia Peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 2023. Ada pesan-pesan penting yang dikeluarkan Habib Umarsyah dalam memaknai kemerdekaan RI. 

Habib Umarsyah, yang juga Ketua PCNU Kota Surabaya mengingatkan, tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tak lepas dari perjuangan kaum santri dan ulama pesantren, dari masa penjajahan hingga Indonesia Merdeka dan mempertahankan kemerdekaan serta mengisi kemerdekaan Indonesia hingga kini.

"Janganlah kita melupakan jasa-jasa para ulama dan kaum santri. Berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) berkat perjuangan bangsa Indonesia dan peran aktif dari umat Islam, terutama kaum santri. Di bawah ketokohan Hadlratussyaikh KH Muhammad Hasyim Asy'ari," tutur Habib Umarsyah dalam keterangan Kamis 17 Agustus 2023.

Habib Umarsyah menekankan pentingnya bangsa Indonesia bukan hanya mengingatkan tentang perjuangan bangsa Indonesia, khususnya peran umat Islam.

"Jasmerah (Jangan sekali-sekali melupakan sejarah), melainkan juga Jashijau (Jangan sekali-sekali menghilangkan jasa para ulama) dalam perjuangan bangsa Indonesia," tutur Habib Umarsyah, yang salah satu Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Habib Umarsyah mengingatkan, tegaknya negara tak lepas dari Fatwa Jihad dan Resolusi Jihad NU dalam mengobarkan semangat perjuangan dan menegakkan Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945. 

Terkait hal itu, PCNU Kota Surabaya pada Selasa 15 Agustus 2023, pukul 19.30 WIB, menggelar Orasi Kebangsaan menampilkan sejumlah pakar dan sejarawan kota Surabaya. Mereka antara lain, DR Wasid SS, MPhil.I (Dosen Sejarah UIN Sunan Ampel), Rojil Nugroho Bayu, SHum, MA (Sejarawan Universitas Negeri Surabaya) dan Riadi Ngasiran (Nahdliyin Journalist cum Historian).

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut