SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas melakukan Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) Tahap I Tahun Anggaran 2023 di wilayah kerja Balai Besar Wilayah Sungai Brantas, Senin (21/8/2023).
Kepala BBWS Brantas, Haeruddin C. Maddi mengatakan, tahun ini, untuk wilayah kerja BBWS Brantas menerima sebanyak 1.455 titik/lokasi/desa yang tersebar di 21 kabupaten/kota di wilayah Jawa Timur (Jatim).
"Hari ini sebanyak 152 Desa dari 5 Kabupaten yang akan melaksanakan penandatanganan berita acara serah terima," katanya.
P3TGAI merupakan program pembangunan saluran irigasi tersier. Panjang saluran yang terbangun adalah antara 250-300 meter dalam waktu kurang lebih 90 hari kalender.
Program ini mampu menyerap kurang lebih 24.867 tenaga kerja untuk 1.455 lokasi dengan HOK rata-rata 775 HOK/desa dan HOK total mencapai 1.087.076.
Tahun lalu, penyerapan tenaga kerjanya mencapai 15.800 dengan 930 titik lokasi yang tersebar di 254 kecamatan di 22 kabupaten/kota di Jatim.
"Penyerapan tenaga kerja yang besar ini diharapkan tujuan Pemerintah untuk pemberdayaan masyarakat sekaligus penanggulangan dampak ekonomi akibat Covid, dapat tercapai," tandas Haeruddin.
P3TGAI ini merupakan Program Padat Karya Tunai dari Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air untuk membangun atau meningkatkan saluran irigasi tersier atau desa. Tujuannya, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat pedesaan. Program ini dilaksanakan secara swakelola masyarakat.
"Pelaksanaannya melibatkan masyarakat petani yang tergabung dalam P3A/HIPPA. Sehingga tidak diperbolehkan untuk dikontraktualkan/dipihak ketigakan," ujar Haeruddin.
Editor : Ali Masduki