get app
inews
Aa Text
Read Next : Rayakan 70 Tahun Diplomasi Indonesia-Finlandia, Nola Learning Center Gelar Acara JOY of LEARNING

SMK Dr Soetomo Surabaya Berinovasi Raih Simpati Siswa, Keluarkan Paket Mbois untuk Siswa Baru

Rabu, 13 Maret 2024 | 18:36 WIB
header img
Siswa SMK Dr Soetomo banyak mendapatkan beasiswa. Foto iNewsSurabaya/ist

Terkait PPDB tahun ini, pihaknya membuka 4 kelas untuk jurusan Akuntansi, 4 kelas untuk jurusan Produksi dan Siaran Program Televisi (PSPT), jurusan perhotelan 2 kelas, jurusan pemasaran/bisnis rental 3 kelas dan jurusan Perfilman 1 kelas.  

"Tahun kemarin banyak diminati perhotelan dan PSPT (dulu Multimedia). Jurusan perfilman masih sedikit. Karena jurusan terbaru jadi kita terus berjuang menarik minat masyarakat pada jurusan ini salah satunya dengan memberikan promosi tiket gratis nonton Film Kartolo, karena film ini melibatkan 80 persen siswa kami (seluruh siswa jurusan film)  sedangkan 20 persennya dari tenaga profesional dibawah arahan sutradara M Ainun Ridho," ujarnya. 

Diakui Pardi, jurusan film masih awam dikalangan masyarakat Surabaya. Sebab, tidak sedikit dari mereka yang khawatir akan prospek kerja lulusan Perfilman.  Pihaknya telah menyiapkan kompetensi siswa sebaik mungkin dengan menggandeng industri rumah produksi ternama di Jakarta.  Di samping itu,  guru tamu dengan expert kameramen profesional pun juga didatangkan oleh sekolah.  

"Anak-anak (siswa jurusan Perfilman) sudah membuat banyak karya.  Film Kartolo ini kedua yang melibatkan siswa untuk tontonan layar lebar. Dan sekarang mereka juga proses pembuatan 1 film yang dipersiapkan untuk Festival International. Jadi ada 3 karya yang sudah dibuat. Lulusan juga Alhamdulillah banyak yang terserap industri, ada yang dibidang fotografi, melanjutkan ke perguruan tinggi salah satunya ISI Jogjakarta dan Production House," jabar dia.  
   
Selain paket Mbois, Smekdors,  kata dia, juga menyiapkan beasiswa Hafidz Quran 30 Juz, yakni dengan bebas biaya pendidikan dan keberangkatan umroh gratis. Serta biaya khusus bagi anak yatim-piatu. 

"Tiga tahun lalu negeri belum pengumuman kami sudah tutup pendaftaran karena sudah penuh. Namun,  beberapa tahun ini, setelah pengumuman PPDB negeri kami baru tutup pendaftaran," pungkas dia.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut