LAMONGAN, iNewsSurabaya.id - Masyarakat Jawa Timur akan segera menikmati kemudahan baru dalam bertransportasi dengan diluncurkannya Bus Trans Jatim Koridor IV yang menghubungkan Bunder Kabupaten Gresik dengan Paciran Kabupaten Lamongan. Bus ini dijadwalkan mulai beroperasi pada Agustus 2024, menawarkan perjalanan nyaman sepanjang 52 kilometer dengan 15 unit bus yang siap melayani.
Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur, Nyono, mengungkapkan bahwa bus ini akan diberi nama Joko Tingkir, dengan kapasitas 20 penumpang duduk dan 10 penumpang berdiri.
"Bus ini akan singgah di 43 halte yang telah disiapkan di sepanjang rute Gresik-Paciran, dengan tarif yang sangat terjangkau, yaitu Rp5.000 untuk umum dan Rp2.500 bagi pelajar," jelas Nyono pada Selasa, 16 Juli 2024.
Nyono juga menambahkan bahwa rute baru ini diharapkan dapat menarik minat masyarakat luas. "Saya yakin bus Trans Jatim Koridor IV Gresik-Lamongan ini akan diminati oleh masyarakat," katanya optimis.
Selain Koridor IV, Dinas Perhubungan Jatim juga telah mempersiapkan peluncuran Bus Trans Jatim Koridor V yang akan melayani rute Bangkalan-Surabaya. Sama seperti Koridor IV, sebanyak 15 unit bus disiapkan untuk melayani rute sepanjang 59 kilometer ini, dengan 45 halte yang tersebar di wilayah Surabaya dan Bangkalan.
"Dengan tarif murah ini, diharapkan mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat," tambah Nyono.
Pj Bupati Bangkalan, Arief M Edie, menyambut baik inisiatif ini sebagai langkah maju untuk mendorong perkembangan ekonomi Jawa Timur.
"Warga Bangkalan yang bekerja di Surabaya kini tidak perlu tinggal di Surabaya, tetapi bisa pulang ke Bangkalan berkat adanya transportasi umum yang memadai ini," ujarnya.
Ketua Komisi D DPRD Jatim, Agung Mulyono, juga menyatakan bahwa penambahan koridor bus Trans Jatim merupakan bukti nyata peningkatan moda transportasi massal di Jawa Timur.
"Peningkatan transportasi umum ini merupakan kebutuhan pelayanan publik dan menjadi salah satu prioritas pembangunan di Indonesia, terutama di Jatim," jelasnya.
Dengan kehadiran Bus Trans Jatim ini, diharapkan mobilitas masyarakat akan semakin mudah dan nyaman, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui transportasi publik yang efisien dan terjangkau.
Editor : Arif Ardliyanto