get app
inews
Aa Text
Read Next : Dongkrak Ekonomi Umat, Jatman Jalin Kerjasama Strategis dengan Semen Indonesia

Pelantikan PWNU Jatim di Jombang, Gus Yahya Tegaskan Pengurus yang Tak Dibaiat Berarti Palsu

Minggu, 01 Desember 2024 | 10:34 WIB
header img
Gus Yahya Tegaskan Pengurus yang Tak Dibaiat Berarti Palsu. Foto iNewsSurabaya/zainul

JOMBANG, iNewsSurabaya.id - Ketua umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya melantik Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur di lingkungan Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Sabtu (30/11/2024) malam.

Gus Yahya menegaskan bahwa pelantikan PWNU Jatim masa khidmat 2024-2029 wujud pelaksanaan dari agenda fundamental yang sedang dilaksanakan oleh PBNU, yaitu untuk validasi jajaran pengurus NU dari pusat sampai ke bawah.

"Jadi, kalau ada pengurus PWNU tidak ada yang ikut baiat, tapi mengaku pengurus berarti palsu dan ini penting karena jam'iyah ini harus terus menerus dipelihara konsolidasinya," tegas Gus Yahya.

Pengasuh Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin, Leteh, Rembang ini pun mengingatkan tentang pentingnya konsolidasi jam'iyah, yakni konsolidasi tata kelola, konsolidasi sumber daya, baik sumber daya manusia maupun sumber daya pembiayaan, serta konsolidasi agenda.

Ia juga mengatakan bahwa PBNU mempunyai rencana strategis nasional dan nantinya diolah untuk dijabarkan sebagai bekal dari rencana strategis dari PWNU, termasuk PWNU Jatim.

Gus Yahya dalam sambutanya juga PBNU telah memulai untuk konsolidasi internal dengan mengumpulkan seluruh PWNU se-Indonesia. Momentum Pemilu dan Pilkada 2024 sudah selesai dan sudah saatnya kembali berkonsentrasi untuk organisasi sehingga perlu dilakukan rekonsolidasi.

"Pemilu Presiden dan pilkada adalah momentum yang harus dilewati dan tidak bisa menghindar. Tapi harus ingat bahwa tujuan kita tidak terletak pada pemilu atau pilkada, tapi masa depan yang gemilang bagi NU. Maka setelah melewatinya sekarang waktunya kembali ke agenda organisasi yang telah ditetapkan. Untuk itu perlu melakukan rekonsolidasi," katanya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut