Mengikuti anjuran Soja, kita harus menangkap maksudnya dengan jelas, yaitu: mari kita lihat manfaat ruang geografis selain manfaat sejarahnya. Soja, menghadirkan Imajinasi Geografis melengkapi imajinasi lama, Imajinasi Historis. Kita perlu melihat sesuatu yang lebih nyata yaitu lingkungan geografis di mana kita hidup dari pada terus-menerus bersandar pada kenangan dan kisah-kisah besar masa lalu.
Sejarah harus digunakan secara kreatif dan kontekstual untuk kebutuhan zaman. Sejarah harus digunakan untuk memaksimalkan proses penguasaan ruang geografis. Sejarah harus membuat kita sadar bahwa kita pernah menjadi bangsa yang mampu memaksimalkan penguasan ruang geografis.
Jika manfaat geografis menjadi orientasi masa depan, mari kita tinggalkan ilmu sejarah sejenak dan kita masuk ke wilayah disiplin geografi, khususnya bidang yang disebut antropogeografi yang kelak lebih populer disebut Geopolitik. Geopolitik adalah sebuah kesadaran akan konsepsi ruang dalam kehidupan politik, tentang pentingnya memanfaatkan ruang geografis.
Pakar geopolitik Andrew Gyorgy mengatakan, “setiap bangsa memiliki konsepsi ruang, yakni ide tentang batas-batas kekuasaan teritorialnya masing-masing. Hancurnya sebuah bangsa merupakan hasil dari menurun dan diabaikannya konsepsi tentang ruang itu.
Editor : Arif Ardliyanto