Dua Peran Krusial Konselor SMA, Bimbingan Karir dan Kesehatan Mental Menuju Perguruan Tinggi

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Masa akhir SMA merupakan periode krusial bagi siswa dalam menentukan masa depan pendidikannya. Oleh karena itu, peran konselor sangat penting, tidak hanya dalam membimbing pemilihan perguruan tinggi, tetapi juga dalam menjaga kesehatan mental siswa.
Lidia Wati, Psikolog Pendidikan dan Keluarga, serta Career and Well-Being Sekolah Cikal, menjelaskan bahwa konselor SMA berperan ganda, yakni sebagai konselor karir dan konselor kesehatan mental.
Bimbingan Karir Menuju Perguruan Tinggi
Di Sekolah Cikal, bimbingan karir diberikan secara komprehensif sejak kelas 10. Lidia Wati menjelaskan prosesnya melalui tiga tahapan utama.
Pertama, pemetaan minat dan kemampuan siswa dilakukan melalui asesmen yang mempertimbangkan prestasi belajar dan pilihan karier.
Selanjutnya, perencanaan studi dan jurusan dilakukan melalui diskusi, monitoring, dan evaluasi berkala menggunakan Career Journal, membantu siswa menentukan program studi dan perguruan tinggi yang tepat.
Tahap ketiga mencakup dukungan administrasi pendaftaran, termasuk membantu siswa menyiapkan dokumen-dokumen seperti transkrip nilai, portofolio, statement letter, dan persiapan wawancara.
Sebagai pelengkap, Sekolah Cikal juga menyelenggarakan University Fair dan Major Related Orientation untuk memfasilitasi eksplorasi pilihan jurusan perguruan tinggi dan jurusan.
"Setelah pemetaan minat, siswa akan didampingi untuk mengeksplorasi pilihan universitas dan jurusan yang sesuai," tutur Lidia.
Editor : Ali Masduki