CPNS Kehutanan Jatim Belajar Konservasi di Jantung Ekologis Jawa Timur

MOJOKERTO, iNewsSurabaya.id – Sebanyak 24 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur angkatan 2025 mengikuti orientasi lapangan di Taman Hutan Rakyat (Tahura) Raden Soerjo, Pacet, Mojokerto, Selasa (10/6). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman langsung kepada para CPNS tentang pentingnya konservasi alam dan peran Tahura sebagai kawasan strategis.
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur, Jumadi, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pengembangan sumber daya manusia (SDM).
"Ini bagian dari human development kita. CPNS yang baru kita terima harus dibekali bukan hanya administrasi, tapi juga pemahaman substansi di lapangan," ujarnya usai kegiatan apel "Welcome Jungle" di Tahura Raden Soerjo.
Jumadi menekankan pentingnya Tahura Raden Soerjo sebagai kawasan konservasi dan hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas.
"Ini alasan kenapa kita tempatkan di Tahura. Mereka harus tahu bahwa kawasan ini adalah jantung ekologis. Di sinilah sumber air, udara, dan kehidupan banyak spesies. Kalau tidak dikenalkan sejak awal, mereka akan bekerja tanpa peta nilai," tegasnya.
Selama orientasi, para CPNS diajak menjelajahi hutan dan dikenalkan dengan berbagai jenis ekosistem, flora, dan fauna, termasuk Elang Jawa, Macan Tutul, dan Rusa Timur.
Mereka juga melihat langsung praktik konservasi yang diterapkan di Tahura, yang rencananya akan diperluas hingga 2.000 hektare, termasuk perluasan di Gunung Lawu (4.200 hektare) dan Gunung Kawi.
"Tujuannya satu: kita ingin memperkuat tata kelola kawasan hutan, terutama hutan konservasi. Karena ini taruhan kita semua air, oksigen, dan masa depan generasi," kata Jumadi.
Editor : Ali Masduki