Zainudin Amali, mengucapkan terima kasih terhadap Bupati Banyuwangi atas kegigihannya untuk menggelar event international ini. Suatu kebanggaan buat kita semua, kata Amali saat mendampingi Ipuk Fiestiandani.
Bahkan para peselancar terbaik dunia sudah tiba di Banyuwangi beberapa hari yang lalu, diantaranya Amerika Serikat, Brazil, Jepang, Australia, Kostas Rika, Afrika Selatan, Perancis dan Hawaii.
Zainudin Amali menambahkan bahwa Banyuwangi sudah berpengalaman menggelar kegiatan yang bertajub international, seperti Tour de Banyuwangi Ijen, Banyuwangi International BMX, Surfing International dan sport tourism International serta International lainya.
"Bahkan sejumlah event international di Kabupaten Banyuwangi selalu berjalan dengan baik dan memuaskan, seperti tour de Banyuwangi ijen yang mendapat nilai, ekselen dari Persatuan Sepeda Dunia (UCI)," tambahnya Zainudin Amali.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, mengucapkan terima kasih dukungan dari Menpora dan banyak pihak terhadap Banyuwangi atas kegiatan Surfing tingkat dunia yang diselenggaran di Partai Plengkung Banyuwangi. World Surfing League (WSL) Championship Tour bisa menjadi momentum pemulihan dan peningkatan ekonomi.
"Untuk itu, kami juga fokus menggelar banyak event sport tourism, karena banyak dampak positif pada peningkatan ekonomi," ujarnya.
Pembukaan WSL tersebut ditandai dengan penampilan tari khas Bumi Blambangan, Banyuwangi yakni tari Gandrung dan barong yang menceritakan tentang Taman Nasional Alas Purwo. "Penampilan para seniman itu mendapat sambutan hangat dari peserta WSL. Suasana kian meriah saat peserta surfing mendapat penyematan udeng khas Banyuwangi," ungkap Ipuk Fiestiandani.
Editor : Arif Ardliyanto