Tersengat gol Smaliska membuat Primavera2010 terus mengurung pertahanan Smaliska. Serangan bertubi-tubi dilancarkan para pemain Primavera2010 ke jantung pertahanan Smaliska. Usaha Primavera2010 membuahkan hasil di menit ke-18 melalui aksi individu pemain andalannya Kaconk. Aksi individu menerobos sisi kiri pertahanan Smaliska dan di akhiri finishing yang mematikan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Agregat 1-2 untuk Smalika.
Jelang laga babak usai tepatnya menit ke-23 Primavera2010 berhasil mencetak gol melalui Bimo memanfaatkan umpan matang Kaconk dan membalikkan keadaan menjadi 2-1 dan sekaligus menutup babak kedua untuk keunggulan Primavera2010 atas Smalika Reborn. Agregat 2-2.
Babak ketiga, Memasuki babak ketiga Smalika Reborn kehabisan tenaga hal tersebut berhasil dimaksimalkan oleh pemain Primavera2010 untuk memborbardir pertahankan Smalika Reborn. Laga babak ketiga baru berjalan empat menit Primavera2010 membuka kran golnya melalui sundulan kepala Bimo memanfaatkan umpan silang Kaconk, skor 1-0 untuk Primavera2010 atas Smalika Reborn. Agregat 3-2 untuk Primavera2010 atas Smalika Reborn.
Menit ke-7 Primavera2010 berhasil menambah keunggulan melalui sontekan terukur Rizal yang berhasil meneruskan umpan tusukan Septian, skor 2-0 untuk Primavera2010. Agregat 4-2 untuk Primavera2010. Namun dua menit berselang Smaliska Reborn berhasil menipiskan skor melalui tendangan keras Beny, skor 2-1. Agregat 4-3.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait