Kendati demikian, Anggota DPR RI tersebut menegaskan bahkan ia saat ini fokus pada pemilihan legislatif dan pemilihan presiden terlebih dahulu.
"Perihal penyebutan nama saya dalam pencalonan Gubernur Jawa Timur, saya tekankan 'Belanda masih jauh'. Kita konsentrasi pada pemilihan presiden dan pemilihan legislatif," ujar Sarmuji, Sabtu (23/07/2022) malam.
Wakil Ketua Komisi VI itu menyatakan bahwa sudah lama Partai Golkar tidak memiliki presiden dari kader sendiri.
Ia menginstruksikan seluruh kader mengikhtiarkan kader Golkar agar Airlangga menjadi calon presiden dalam perhelatan pilpres mendatang.
"Tentu kita ingin memiliki presiden dari Partai Golkar. Sudah lama rasanya Partai Golkar tidak memiliki presiden. Selama itu pula kondisi negara ini seperti yang kita rasakan. Insyaallah jika kader Golkar menjadi presiden, bisa membawa negara ini menjadi jauh lebih baik," ujar Sarmuji.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait
