Untuk itu Solissa menegaskan, apapun alasan dan tujuannya, aksi terorisme adalah kejahatan keji kemanusiaan yang dampak destruktifnya dan dapat menghancurkan tujuan bernegara sebuah negara.
"Teroris adalah musuh bersama seluruh bangsa di dunia, bukan teman apalagi diposisikan sebagai sahabat,” tutur
Terorisme, lanjut AB Solissa, tidak ada kaitannya dengan agama tertentu sehingga siapapun yang terlibat terorisme sejatinya orang yang tidak memiliki agama maupun kepercayaan.
Sama halnya dengan Centris, Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah juga menilai setiap negara wajib memiliki instrumen khusus yang kuat seperti bentukan pemerintah India, untuk berperang melawan dan menumpas terorisme di tanah airnya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait