Kerajaan Mataram Kewalahan Taklukan Surabaya

Oktavianto Prasongko
Kerajaan Surabaya berdiri diperkirakan pada tahun 1365-an. (Foto: Arsip)

Ekspedisi ini diketahui oleh Mataram sehingga Sultan Agung memerintahkan untuk mengepungnya. Akhirnya Surabaya dapat ditumpas Mataram di Siwalan Pajang.

Pada tahun 1616-1617 Sultan Agung berhasil menguasai Lasem dan Pasuruan. Pada tahun 1617 ini pula Pajang yang merupakan daerah kekuasaan Mataram memberontak sehingga Sultan Agung menghancurkan Pajang dan memindahkan penduduknya ke Mataram. Penguasa Pajang akhirnya pergi ke Suarabaya untuk mencari perlindungan.

Pada tahun 1619 Mataram berhasil menguasai Tuban yang merupakan penghasil kayu jati yang digunakan untuk membuat kapal-kapal Surabaya. Setelah berhasil menguasai Tuban maka Mataram mulai mengembangkan Angkatan Laut-nya untuk menyaingi dan menaklukkan kekuatan Surabaya melalui jalur laut. 

Hal ini pula yang mengakibatkan takluknya daerah kekuasaan Surabaya diseberang pulau yaitu Kalimantan dan Sukadana pada tahun 1622. Mataram mengirimkan 70 kapal dan 2 ribu prajurit untuk menaklukkan Kalimantan dan Sukadana yang dipimpin oleh Adipati Kendal yaitu Tumenggung Bahureksa.

Dua tahun setelah penaklukkan Tuban Sultan Agung mengirimkan pasukan lagi untuk menyerang Madura yang menjadi sekutu Surabaya. Penyerangan ini bertujuan untuk memutus suplai penting sekaligus untuk mengepung Surabaya. 

Surabaya tidak tinggal diam maka terjadilah peperangan antara Surabaya dengan Madura melawan Mataram di Madura. Penyerangan ini dipimpin oleh Tumenggung Ketawangan dan Tumenggung Alap-Alap.

Menurut Ki Padmosusatro, peperangan ini merupakan peperangan terhebat dalam sejarah penyerangan Mataram. Hal ini dikarenakan kekuatan Surabaya yang bergabung dengan Madura sangat tangguh hingga membuat Mataram mengirimkan lagi bantuan pasukan sebanyak 80 ribu untuk mengalahkannya. 

Selain itu peperangan yang sangat besar ini menimbulkan kerugian yang sangat besar pula bagi kedua belah pihak. Namun hal ini belum juga membuat Surabaya menyerah pada Mataram.

Perlu diketahui bahwa Madura sangat berperan penting bagi kekuatan pertahanan Surabaya karena apabila Surabaya mendapat serangan maka Madura langsung membantu untuk mengamankan daerah kekuasaannya. 

Jadi tidak heran Mataram mengalami kerugian yang sangat besar pada saat melakukan serangan dan menaklukkan Madura pada tahun 1624 tersebut.

Editor : Ali Masduki

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network