Belajar Dulu atau Nunggu Hidayah Dulu ? Ini Hasil Kajian Komunitas Titik Balik Bersama Ustadz Naruto
Tentang Komunitas Titik Balik
Satria Wicaksono mengungkapkan, Komunitas Titik Balik lahir disaat pandemi, tepatnya pada Bulan November Tahun 2020. Saat itu, anggota komunitas berada pada tahap kritis. Usaha berantakan, uang hilang, hingga tempat-tempat hiburan yang biasa menjadi jujugan hilang.
"Disitulah momen kita belajar. Dan justru dengan kita aktif di sosial dan di pendidikan serta belajar, pelan-pelan pada momen saat usaha pada berjatuhan itu usaha kita malah meningkat sangat drastis," ungkapnya.
Satria bilang, ketika para pengusaha bergabung dan belajar bersama di Komunitas Titik Balik, tanpa disadari usaha jadi berkembang, yang tadinya jatuh malah jadi banyak usahanya.
"Entah itu hal baik atau buruk dalam sudut pandang mereka, tapi dalam hati mereka memandang hal itu adalah sebuah kemajuan kearah yang lebih baik dalam hidup mereka. Entah itu tentang duit atau kebahagiaan atau keluarga. Masing-masing punya ceritanya sendiri," ujarnya.
Selama perjalanannya, komunitas muslim ini dibentuk untuk fokus dalam sosial dan pendidikan. Komunitas ini juga mengajarkan pentingnya sedekah dan para anggotanya diajarkan mandiri dengan bisnis.
Dengan program mentoring bisnis, para anggota yang sudah punya usaha maupun belum punya usaha diberikan bimbingan untuk sukses menjalankan usahanya masing masing.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait