Tantangan Menjadi Leader di Era Hybrid Work

Ali Masduki
Adaptasi perubahan tersebut tidaklah mudah. (Foto: Niagahoster)

Rheinjani Dora Novelia, Head of People Team Niagahoster, mengatakan tantangan yang lebih besar dialami oleh para leader atau karyawan yang ingin mendapatkan pengembangan karir yang signifikan. 

Setidaknya ada 8 hal yang harus dipahami dan dimiliki untuk bisa mendapatkan akselerasi karir yang signifikan di perusahaan yang menerapkan Hybrid Work.

Yang pertama adalah supportiveness. Wanita yang akrab disapa Dora itu menjelaskan supportiveness adalah kemampuan dan kemauan untuk membantu, melindungi, dan menyediakan kebutuhan orang lain. Baik itu kebutuhan dalam bentuk fisik maupun emosional.

“Selanjutnya adalah assertiveness. Yang satu ini mungkin agak sulit bagi orang Indonesia yang cenderung tidak enakan, karena assertiveness adalah kemampuan untuk mengungkapkan pendapat secara jujur dan percaya diri namun tanpa melupakan compassionate di dalam menyampaikannya,” jelasnya.

Kemampuan selanjutnya yang harus dimiliki adalah compliance dan conflict management. Seseorang yang menjadi pemimpin di era Hybrid Work harus bisa menjaga kedisiplinan diri karena sudah diberikan kebebasan untuk bekerja dengan lebih fleksibel. 

“Tantangan terbesar adalah conflict management. Karena kita jarang bertemu dengan anggota tim kita maupun tim lain, atau malah belum pernah bertemu sama sekali tapi masih harus berhubungan dan harus bisa mengatasi jika ada perbedaan pendapat atau masalah lainnya,” lanjut Dora.

Editor : Ali Masduki

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network