SURABAYA, iNews.id - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua telah terlaksana dan Jawa Timur keluar sebagai juara 3 dalam pelaksanaan kegiatan tersebut. Prestasi yang ditorehkan oleh atlet dan offisial itu, tentu menjadi kebanggan bagi masyarakat Jawa Timur.
Diketahui, dalam penyelenggaraannya beberapa waktu lalu, Jawa Timur mengirimkan sebanyak 543 atlet untuk berlaga pada 34 cabang olahraga Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua pada 2-15 Oktober 2021.
Seluruh atlet ini telah mendapatkan perlindungan program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian BPJS Ketenagakerjaan. Dengan demikian, maka BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) otomatis menanggung seluruh biaya pengobatan atlet yang mengalami cedera saat bertanding pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Tercatat, sebanyak 21 atlet Jawa Timur yang berlaga pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua mengalami cidera, sehingga harus mendapat perawatan. Dari jumlah itu, beberapa atlet berasal dari kota Surabaya. Sebagian besar mengalami dislokasi saat bertanding memperebutkan medali emas.
Saat ini para atlet telah mendapatkan perawatan di RS Mitra Keluarga Kenjeran, selaku mitra Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) BPJS Ketenagakerjaan Surabaya Darmo. Dimana total biaya pengobatan sampai dengan Januari 2022 mencapai 270 juta rupiah.
Selain itu atlet lainnya dari berbagai cabang olah raga mengalami cidera dan telah mendapatkan perawatan serta pengobatan melalui Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) BPJamsostek.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait