Rasulullah SAW kemudian mengumpulkan muslimin dan menyampaikan pengalaman Tamim Ad Dari yang bertemu dengan Dajjal tersebut.
“Sesungguhnya Demi Allah aku tidak mengumpulkan kalian untuk sesuatu yang menggembirakan atau menakutkan bagi kalian. Namun aku kumpulkan kalian karena Tamim Ad Dari yang dahulu seorang Nasrani dating kepadaku kemduain berbai’at dan masuk Islam. Ia pun mengabarkan sebuah kisah yang sangat sesuai denga napa yang aku ceritakan kepada kalian tentang Al-Masih Ad-Dajjal,” tutur Nabiyulloh Shallahu ‘Alaihi Wasalam, yang pada saat itu kemudian mengisahkan Tamim Ad Dari dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Imam Muslim dari Asy-Sya’bi dari Fathimah binti Qais.
Sebagaimana yang diketahui, Dajjal akan menjadi salah satu tanda datangnya hari kiamat kelak nantinya.
Rasulullah bersabda: “Terdapat 3 hal yang apabila telah terjadi, maka tiada bermanfaat lagi sebuah keimanan bagi seorang jiwa yang belum beriman (sebelumnya) atau belum beramal kebaikan sedikitpun sebelumnya. 3 hal itu yakni terbitnya matahari dari arah barat, munculnya Dajjal dan keluarnya Ad-Dabbah,” (HR Muslim).
Semoga kisah kabar mengerikan dariapada munculnya Dajjal tersebut bisa mengingatkan kita akan bahayanya Dajjal Al-Masih dan semoga kita dapat mengambil hikmah dari kisah tersebut !
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait