Festival ini menghadirkan dua kategori peserta: SMA/SMK dan Mahasiswa/Umum, dengan total 29 tim. Finalis yang lolos menunjukkan penampilan terbaik mereka.
Kategori SMA/SMK: Keroncong Cahaya (SMM Yogyakarta, SMKN 2 Kasihan), D’Peace (MAN 1 Trenggalek), Recoda (SMA Negeri 2 Jombang). Sementara Kategori Mahasiswa/Umum: Side Of X (Komunitas Side Of X Trenggalek), OK. Riang Gembira (Institut Asian Malang), Kr. Nawa Dewi (Universitas Negeri Surabaya)
Acara semakin memukau dengan penampilan spesial dari SDK Santa Maria Malang dan kolaborasi seni dari UKM Paramatag, Teater, dan Musik UNTAG Surabaya. Setelah persaingan sengit, berikut pemenangnya:
Kategori SMA/SMK:
1. Juara 1: Keroncong Cahaya (SMM Yogyakarta, SMKN 2 Kasihan)
2. Juara 2: Recoda (SMA Negeri 2 Jombang)
3. Juara 3: D’Peace (MAN 1 Trenggalek)
Kategori Mahasiswa/Umum:
1. Juara 1: Side Of X (Komunitas Side Of X Trenggalek)
2. Juara 2: OK. Riang Gembira (Institut Asian Malang)
3. Juara 3: Kr. Nawa Dewi (Universitas Negeri Surabaya)
Di akhir acara, J. Subekti memberikan pesan penyemangat kepada seluruh peserta. “Kompetisi ini bukan akhir, melainkan awal perjalanan kalian. Tetap semangat dan jangan pernah menyerah!” katanya.
Sementara itu, Naura Belia dari SMM Yogyakarta mengungkapkan kegembiraannya. “Festival ini membuka mata generasi muda bahwa keroncong bukan hanya musik lawas. Semoga acara ini semakin besar tahun depan!” paparnya.
Festival Keroncong Nasional 2024 bukan hanya tentang siapa yang menang. Ini adalah langkah besar UNTAG Surabaya dalam menghidupkan kembali kecintaan terhadap budaya nusantara.
Dengan semangat inovasi dan pelestarian budaya, UNTAG Surabaya terus menjadi pelopor dalam membangun kebanggaan generasi muda terhadap warisan budaya Indonesia.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
