Gubernur Khofifah juga mengapresiasi pencapaian ini. “KIP Kuliah memberi kesempatan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan di PTN. Ini adalah bukti bahwa pendidikan adalah hak setiap anak bangsa,” ujarnya.
Ia berharap para penerima KIP Kuliah terus berprestasi dan memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.
Untuk siswa yang belum berhasil diterima, Khofifah meminta mereka tidak patah semangat. "Masih ada peluang melalui jalur UTBK-SNBT. Saya berharap mereka dapat terus fokus mempersiapkan ujian dan berharap bimbingan dari sekolah serta guru tetap berlanjut,” tuturnya.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Aries Agung Paweai, juga mengingatkan pentingnya persiapan matang untuk jalur UTBK-SNBT, yang diprediksi akan semakin kompetitif. Ia menekankan bahwa sekolah harus memberikan fasilitas bimbingan belajar yang optimal untuk para siswa yang belum lolos SNBP.
“Persaingan UTBK-SNBT juga akan sangat ketat. Oleh karena itu, persiapan mental dan psikologi siswa sangat penting agar mereka dapat fokus dalam ujian,” tambah Aries.
Tahun ini, SNPMB 2025 memiliki daya tampung sebanyak 181.425 kursi yang tersebar di 146 PTN. Dari jumlah tersebut, 97,02 persen daya tampung di PTN Akademik telah terisi, sementara PTN Vokasi terisi sebesar 85,65 persen.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait