SURABAYA, iNews.id - Menteri BUMN Erick Thohir akan mensinergikan program UMKM Mekar dengan jajarannya, untuk melibatkan dan mengembangkan lansia agar berwirausaha di usia senja.
Erick Thohir menjelaskan, sinergi antar BUMN dengan program UMKM Mekar ini salah satunya dengan memberikan pinjaman tanpa agunan.
"Akan dibantu oleh Pemerintah Jawa Timur juga databasenya atau data-datanya, mereka bisa beli kompor untuk usaha. Apalagi PLN juga punya program yang tadi kompor listrik," kata Erick Thohir setelah menghadiri undangan peringatan Hari Lanjut Usia Nasional di gedung BKKKS Surabaya, Sabtu (4/6/2022).
Untuk sinergitas pengembangan UMKM Mekar tersebut, Erick Thohir tidak mau BUMN berjalan sendiri namun juga memerlukan dukungan dari pemerintah Jatim maupun yayasan BKKKS yang sudah ahli menangani lansia.
"Dan ini waktunya juga kita mulai memantau masa depan ketika yang lanjut usia ini harus punya perhatian khusus," terangnya.
Perhatian khusus ini, lanjut Erick Thohir agar para lansia kedepannya agar tidak menjadi warga kelas dua di Indonesia.
Sedangkan pada masa pandemi Covid-19, ada pertumbuhan jumlah UMKM secara Nasional. Yakni tumbuh sebanyak 7,1 juta.
"Yang tadinya 5,6 juta pada saat Covid-19 tumbuh 7,1 juta. Jadi total program Mekar terima kasih pada ibu-ibu yang di desa-desa maupun di kota-kota sekarang jumlah nasabah Mekar ini menjadi 12,7 juta," jelas Erick Thohir.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait