get app
inews
Aa Read Next : Hak Pasien (Konsumen) Terkait Informasi Obat

Inilah 8 Obat Kolesterol Tinggi, Bisa Dikonsumsi Setiap Hari

Senin, 20 Juni 2022 | 06:00 WIB
header img
Obat kolesterol tinggi alami yang bisa dikonsumsi setiap hari mudah ditemukan. (Foto: Ali Masduki)

SURABAYA, iNews.id - Kolesterol tinggi adalah kondisi ketika kadar kolesterol di dalam darah melebihi batas normal. 

Jika dibiarkan, kolesterol yang berlebihan bisa menumpuk di pembuluh darah sehingga meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung dan stroke.

Mengutip Alodokter, kolesterol adalah lemak seperti lilin yang diproduksi oleh hati. Tubuh membutuhkan kolesterol untuk memproduksi sel-sel sehat dan sejumlah hormon. 

Selain diproduksi oleh hati, kolesterol juga dapat diperoleh dari makanan. Tetapi kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. 

Kolesterol tinggi dapat menyebabkan timbunan lemak di pembuluh darah. Akhirnya, endapan ini tumbuh, sehingga sulit bagi darah untuk mengalir melalui arteri. 

Endapan tersebut dapat pecah secara tiba-tiba dan membentuk gumpalan yang menyebabkan serangan jantung atau stroke. 

Kolesterol tinggi dapat diturunkan, tetapi seringkali merupakan akibat dari pilihan gaya hidup yang tidak sehat, yang membuatnya dapat dicegah dan diobati. 

Diet sehat, olahraga teratur, dan obat-obatan dapat membantu menurunkan kolesterol tinggi. 

Obat kolesterol tinggi alami yang bisa dikonsumsi setiap hari mudah ditemukan. Obat alami ini banyak terdapat di rumah sehingga Anda bisa mengonsumsinya untuk membantu menurunkan kadar kolesterol yang naik atau mengontrol kolesterol dalam darah. 

Berikut obat kolesterol tinggi alami yang bisa dikonsumsi setiap hari dilansir dari Healthline.

1. Kunyit


Foto/Getty Images

Studi yang dilakukan pada kelinci yang diberi diet tinggi lemak menunjukkan bahwa kunyit menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida, serta mencegah kolesterol jahat teroksidasi, yang mana telah terbukti berkontribusi pada pembentukan aterosklerosis. Efek penurun kolesterol kunyit tetap konsisten dalam penelitian ini.

2. Alpukat


Foto/Getty Images

Jenis buah yang satu ini kaya akan vitamin K, C, B5, B6, E, kalium dan folat, serta senyawa lainnya yang bisa menghambat penyerapan kolesterol dalam tubuh. Rutin mengonsumsi alpukat juga bisa membantu menurunkan kolesterol jahat. 

3. Bawang Putih


Foto/Ali Masduki

Bawang putih bisa membantu menurunkan kolesterol. Meski demikian, mengonsumsi makanan yang mengandung bawang putih, tak lantas akan menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Masih ada perdebatan di antara para peneliti terkait bawang putih sebagai herbal penurun kolesterol. 

4. Jahe


Foto/Getty Images

Jahe dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida total. Jahe juga terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik. Anda bisa menambahkan jahe mentah ke dalam makanan, dan meminumnya sebagai suplemen atau bubuk.

5. Oatmeal


Foto/Getty Images

Oatmeal mengandung serat larut, yang menempel pada kolesterol jahat di saluran pencernaan dan membantu mengeluarkannya dari tubuh. Pilih variasi tanpa pemanis di mana Anda dapat menambahkan topping sendiri. Topping oatmeal harus dengan irisan apel, pir, beberapa raspberry atau stroberi dapat menambah serat. Sereal gandum dingin juga berfungsi. Hindari saja produk yang sarat dengan gula. Menambahkan irisan pisang atau buah beri juga akan meningkatkan kandungan serat sereal. 

6. Ketumbar


Foto/Getty Images

Ketumbar menambah kesegaran, rasa, dan warna pada makanan apa pun. Ketumbar adalah diuretik yang akan membuang limbah dan bahkan kolesterol berlebih. 

7. Wortel


Foto/Getty Images

Konsumsi wortel secara teratur telah terbukti menurunkan kadar kolesterol. Serat wortel sebagian besar adalah serat larut, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah. Menurut University of Arizona College of Agriculture & Life Sciences, serat larut membantu dalam ekskresi asam empedu yang mengandung kolesterol. 

8. Jus Tomat


Foto/Getty Images

Tomat kaya akan senyawa yang disebut likopen, yang dapat meningkatkan kadar lipid dan mengurangi kolesterol LDL. Penelitian menunjukkan mengolah tomat menjadi jus meningkatkan kandungan likopennya. Jus tomat juga kaya serat penurun kolesterol dan niasin. Sebuah studi menemukan bahwa 25 wanita yang minum 280 ml jus tomat setiap hari selama 2 bulan mengalami penurunan kadar kolesterol dalam darah.


 

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut