get app
inews
Aa Read Next : Satu Mahasiswi Unusa Lolos Program Beasiswa ke Hungaria

Begini Keseruan Belajar Art Make Up Bersama SMK PGRI Mejobo di VokasiLand

Sabtu, 30 Juli 2022 | 18:23 WIB
header img
SMK PGRI Mejobo menghadirkan Jeslin Gabriela, siswa kelas 11 Jurusan Tata Kecantikan Kulit dan Rambut. (Foto: iNewsSurabaya.id)

SURABAYA, iNews.id - Festival Mahakarya Vokasi  Road to Harteknas 2022 yang digelar Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) di Grand City Mall, Surabaya, menjadi ajang eksistensi para pelajar.

Salah satunya peserta didik SMK PGRI Mejobo, Kudus. Sekolah yang terkenal dengan kompetensi keahlian di bidang make up ini unjuk kebolehan dengan menggelar demo art make up bertema luka bakar. 

Secara sederhana, art makeup merupakan seni makeup yang tidak hanya berguna untuk kecantikan saja, tetapi juga menghadirkan karakter pada seseorang. 

Selain bekerja di industri perfilman, di era industri 4.0  seorang ahli make up karakter bisa memanfaatkan media sosial seperti youtube, IG, hingga Tiktok untuk menghasilkan peluang kerja baru sebagai konten kreator atau blogger untuk menghasilkan uang.

Dalam demo tersebut, SMK PGRI Mejobo menghadirkan Jeslin Gabriela, siswa kelas 11 Jurusan Tata Kecantikan Kulit dan Rambut yang tidak hanya terlihat piawai dalam mengaplikasikan riasan wajah kreatifnya, tetapi juga luwes dalam berinteraksi dengan para pengunjung yang menjadi peserta demo. 

Selain Jeslin, beberapa siswi SMK PGRI Mejobo lain juga menunjukkan kompetensi mereka saat membantu para peserta demo yang umumnya merupakan para pengunjung mal dan juga siswa dari sejumlah sekolah yang ada di Surabaya. 

Para peserta demo art makeup sendiri  tampak begitu  antusias memperhatikan tahapan demi tahapan dalam membuat riasan karakter luka bakar yang diperagakan Jeslin dari atas panggung. 

Beberapa peserta tanpa terlihat bingung untuk membedakan mana-mana saja produk yang akan di aplikasikan di atas kulit mereka, karena  untuk membuat riasan karakter ini rupanya tidak hanya membutuhkan skillls khusus saja, tetapi juga banyak bahan yang tidak umum digunakan pada riasan biasa.

“Bingung, banyak sekali jenisnya,” kata Sri Wulandari, siswi kelas 12 SMKN 12 Surabaya yang ikut dalam sesi demo bersama beberapa rekannya lainnya. 

Editor : Ali Masduki

Follow Berita iNews Surabaya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut