get app
inews
Aa Read Next : Trafik XL Axiata Melonjak hingga 64 Persen di Banyuwangi

Ini Isi Perdebatan Anji dan Marcell Siahaan yang Bikin Ribut di Media Sosial

Rabu, 10 Agustus 2022 | 12:55 WIB
header img
Marchell Siahaan dan Anji ribut di media sosial soal transparansi royalti. (Foto: celebrities.id/Instagram @duniamanji/@marchelsiahaan)

SURABAYA, iNews.id - Warganet dibikin heboh oleh perdebatan Anji dan Marcell Siahaan. Bak adu mulut, keduanya saling bersahutan dilaman medsos. 

Perdebatan bermula saat Anji mencurahkan kesedihannya kepada Lembaga Manajemen Kolektif (LMK) tentang bagaimana LMK membagikan uangnya kepada para musisi.

"SUARA UNTUK LMK (Lembaga Manajemen Kolektif). Banyak penyelenggara acara cerita, mereka ditagih untuk membayarkan royalti performing rights. Apalagi sekarang acara-acara konser/Festival sedang banyak dibuat. Begitu juga teman-teman yang memiliki kafe/resto/karaoke suka bercerita dan bertanya. Mereka bertanya : Bagaimana cara LMK membagikan uangnya kepada para Pencipta?" tulis Anji di instagram pribadinya, Selasa (9/8/2022).

Anji menjelaskan baginya aliran dana royalti itu tidak transparan dan terdapat beberapa penyimpangan. Hal itu kemudian menyebabkan sejumlah pihak malas membayar royalti.

"Saya jawab : Tidak detail dan transparan penghitungannya. Bahkan ada uang 'parkir' dari Komposer yang tidak mengambil royaltinya (karena tidak tahu atau tidak mendaftar) sementara LMK tidak membuat pemberitaan tentang itu. Jadi sangat mungkin terjadi penyimpangan aliran uang," tulis suami Wina Natalia itu.

Marcell Siahaan langsung memberikan respons terkait unggahan Anji. Seperti diketahui, pelantun Peri Cintaku adalah ketua umum Prisindo, LMK yang khusus bergerak dalam pengelolaan serta pendistribusian Hak-hak Pelaku Pertunjukan (Performing Rights).

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut